Spiritual News (Sabtu, 04 Maret 2017 // 22:47 // Penulis : MM).
SURABAYA - Ini kisah unik yang terukir seiring
keberadaan Masjid Ampel di Surabaya, Jawa Timur. Namanya Mbah Sonhaji, salah
seorang murid Sunan Ampel yang selalu disebut memiliki karomah luar biasa.
Bagaimana ceritanya?
Kepiawaian Mbah Sonhaji yang berjuluk Mbah Bolong memang
menakjubkan. Gelar yang disandang bukan tanpa alasan atau sebab. Murid Sunan
Ampel ini (dijamannya) dikenal memiliki kemampuan yang luar biasa.
Dulu, di awal pembangunan Masjid Agung Sunan Ampel di
kawasan Ampel Denta Surabaya, Sonhaji-lah yang ditugasi mengatur letak atau
posisi pengimaman, untuk bisa tepat mengarah ke kiblat. Karena mendapat
kepercayaan itu, Sonhaji bekerja dengan tekun dan penuh perhitungan. Ia tidak
ingin letak pengimaman tidak lurus ke kiblat.
"Meski tidak ada catatan, cerita sejarah menyebutkan
begitu. Itu sangat beralasan karena Sonhaji adalah seorang Nahkoda," kata
juru kunci sekaligus petugas Bilal Masjid Ampel, H Baidowi Muri.
Baidowi mengatakan, dalam kisah itu banyak pihak meragukan
'keahliannya'. "Apa betul letak pengimaman masjid yang dibuat Sonhaji itu
menghadap ke kiblat?"
Menyikapi keraguan banyak pihak itu, Sonhaji tidak menjawab.
Ada cerita yang menyebut, Sonhaji kemudian melubangi dinding pengimaman sisi
barat masjid, sambil berkata, "Lihatlah lewat lubang ini. Nanti kalian
akan tahu apakah pengimaman ini sudah menghadap kiblat atau belum?” terang
Sonhaji.
Setelah selesai melubangi dinding tembok, saat itu
dikisahkan, orang-orang yang di sekitarnya diajak melihat ke dalam lobang yang
di buat Sonhaji. Ternyata, ada kejadian 'ganjil' dari lubang itu mereka bisa
melihat Ka’bah yang berada di Mekah.
Sementara, cerita lain yang berkembang, tidak dengan
melubangi tembok. "Beliau itu kan seorang Mahtrus (Nahkoda) jadi sangat
mungkin kalau memahami ilmu perbintangan dan ilmu falak (Ijtihat), termasuk
tidak sulit menentukan arah kiblat," lanjut Baidowi.
Kata Baidowi, Sonhaji melakukannya spontan. Menghitung
sendiri untuk menentukan pengimaman yang tepat mengarah kiblat. Mengetahui
kerja Sonaji, Sunan Ampel pun memuji. Kerumunan orang lainnya pun tak dapat
menyembunyikan rasa takjubnya.
Sejak itu, mereka tidak lagi meremehkan Sonhaji. Atas
kepiawaiannya, Sonhaji kemudian diberi julukan Mbah Bolong.
Untuk mengenang itu, hingga kini peziarah yang
datang ke Masjid Sunan Ampel Surabaya selalu menyempatkan berziarah di
makamnya. Letaknya, berada di belakang Masjid Ampel tidak jauh dari Makam Sunan
Ampel. Tentang keajaiban itu, hanya Tuhan yang tahu. (MM)
Komentar
Posting Komentar